Pemimpin yang Cerdas Dipilih Oleh Masyarakat yang Cerdas

Ayoo!!!! Sareng-sareng ke pilgub JATENG

Hari dimana kita sebagai masyarakat  untuk menggunakan hak suaranya tiba. Sudahkah kalian meluangkan sedikit waktu untuk pergi ke TPS setempat? Untuk mewujudkan tatanan Jawa Tengah yang lebih baik.

Tapi ternyata di pesta demokrasi bagi rakyat ini masih sangat kurang animo masyarakatnya. Dibeberapa TPS tampak sepi, hanya beberapa orang saja. Masih banyak masyarakat yang menganggap Pemilu ini sepele, padahal dampaknya sangat besar bagi tatanan negara ini, khususnya Jawa Tengah.

Mungkin ini semua dampak dari kebobrokan tatanan-tatanan sebelumnya, sehingga masyarakat sudah tidak lagi percaya terhadap calon-calonnya. Banyak dari mereka yang sudah terpilih menjadi wakil rakyat atau pemimpin, malah lupa dengan rakyatnya sendiri. Diantaranya banyak yang tidak bisa bertanggung jawab dengan perkataannya, janji-janjinya, dan komitmennya pada saat kampanye. 

Mereka seakan dibutakan oleh jabatannya sendiri, dan menelantarkan masyarakat yang sudah percaya untuk memilihnya dengan iming-iming 'janji palsu', yang mereka ikrarkan dan teriak-lantangkan saat kampanye berlangsung.

Kita sebagai rakyat, seakan seperti dijajah oleh pejabatnya sendiri. Mereka menghianati kita semua masyarakat, dengan kekuasaannya. Seolah-olah kata "PEMBANGUNAN DAERAH atau NEGARA" menjadi kedok para penjahat politik dinegara ini untuk menjalankan aksinya. Rakyat dibuat kecewa oleh semua bualan belaka mereka, sehingga rakyatpun jadi tidak bergairah lagi terhadap 'pesta rakyat' itu sendiri. Kepercayaan yag dulu ada, perlahan-lahan sirna...termakan oleh waktu yang masih belum berubah.

Tapi, bukan berarti dengan begini masyarakat malah memilih Golput. Menyia-nyiakan hak suaranya sendiri. Karena jika anda Golput, sama sajanya anda merusak hidup anda sendiri, dengan tatanan-tatanan negara yang akan semakin semrawut. Anda sudah di beri hak untuk memilih pemimpin yg lebih baik, jika anda tidak memilih jangan salahkan pemerintah jika masa periode 2013-2018 semakin bobrok. Jangan hanya bisanya protes dan menuntut, dengan demo-demo berujung anarki, yang sampai kapanpun tidak akan bisa menyelesaikan masalah. Sudah di beri solusi untuk memilih tidak di gunakan, ya salah sendiri kalau kesejahteraan tidak juga datang.

Jika anda semua tidak ingin kejadian itu terus berlangsung, ya gerakan anti golput. Gunakan hak suara secara bijak menurut pandangan anda masing-masing, untuk merubah tatanan yang sudah bobrok ini menjadi lebih baik dimasa kepemimpinan mendatang. Karena pemimpin yang cerdas dipilih oleh masyarakat yang cerdas pula.

Kita punya tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pemilu ini, jadi...pilihlah dengan bijak kawan.. :)

Saya sendiri sudah menggunakan hak suara (baca: nyoblos) sekitar satu jam yang lalu. Untung aja belum telat yaaa.. Bangunnya kesiangan sih, efek dari begadang nonton Final Liga Champions dini hari tadi hehe

Nih buktinya kalo masih pada nggak percaya kalo saya sudah nyoblos:

Percaya kan? haha

Dulu waktu masih kecil rasanya pengen banget bisa nyelupin telunjuk itu ketinta, rasanya keren banget kayak udah dewasa gitu. Eh taunya pas sekarang udah kesampean, malah ngerasa baru disadarin kalo umurku udah tua ternyata hahahaha :D